Petugas Austria menghentikan sebuah kereta api dari Venice, Italia, Minggu malam (23/2) yang akan melewati perbatasannya. Alasannya, dua orang di atas kereta api itu menunjukkan gejala demam. Kereta itu sedang menuju ke München, Jerman. Setelah itu, Austria melarang semua kereta api dari Italia masuk ke wilayahnya.
Media lokal melaporkan, di kereta api pertama yang dihentikan ada dua perempuan Jerman yang menunjukkan gejala demam. Karena khawatir, pihak kereta api melakukan kontak dengan otoritas Austria yang langsung melarang kereta api itu memasuki wilayahnya.
Setelah dilakukan pemeriksaan virus Corona selama beberapa jam. Akhirnya sekitar 500 penumpang yang berasal dari dua kereta api diijinkan melanjutkan perjalanan ke Austria dan Jerman. Penumpang dari dua kereta itu disatukan dalam satu kereta api. Semua penumpang yang turun di Austria dicatat identitas dan alamat kontaknya.
Hasil tes virus Corona negatif
Kereta api itu akhirnya tiba menjelang pagi hari di stasiun utama München. Para penumpang terlihat lelah, namun menyatakan lega hasil tes Corona negatif. Mereka disambut penjagaan polisi dan petugas kereta api dan keluarganya yang menjemput.
Kepada kantor berita Jerman DPA satu pasangan muda mengatakan: "Informasinya (dari pengelola kereta api) lama sekali tidak jelas. Kami justru mendapat lebih banyak informasi dari internet". Beberapa penumpang lain juga menyatakan kesal dengan informasi yang "sangat tidak memuaskan" dari pihak pengelola.
Seorang penumpang menceritakan, situasi di atas kereta api sempat tegang. Namun semua lega setelah ada pengumuman bahwa tes virus Corona hasilnya negatif. Seorang penumpang lain mengeluh tidak disediakan minuman gratis atau selimut. Yang hanya adalah minuman yang dijual di restoran kereta api.
Italia karantina beberapa desa dengan kasus Corona
Pemerintah Italia menutup beberapa kawasan pedesaan di utara negara itu yang berpenduduk sekitar 50 ribu orang, setelah otoritas kesehatan melaporkan 150 kasus infeksi. Hingga saat ini ada tiga kasus kematian di Italia karena infeksi virus Corona. Virus itu diduga menyebar dari sebuah desa kecil dekat kota Milan.
Di kota tujuan wisata utama Venice, pemerintah lokal mengakhiri perayaan karnaval yang biasanya jadi atraksi wisata utama.
Pejabat Uni Eropa asal Italia Paolo Gentiloni mengatakan, bertambahnya kasus infeksi Corona di Italia bukan alasan untuk menjadi panik. Uni Eropa percaya penuh kepada otoritas di Italia dan semua kebijakan yang diambil, katanya.
Otoritas kesehatan di Prancis mengatakan, situasi di negara itu hingga saat ini stabil, tidak ada penambahan kasus infeksi virus Corona. Prancis hingga kini mencatat 12 kasus infeksi Corona dengan 1 kasus kematian. Di Jerman ada 16 kasus infeksi, tanpa kasus kematian.
hp/yf (dpa, afp)
https://ift.tt/32jG8Oh
(ita/ita)"semua" - Google Berita
February 24, 2020 at 04:24PM
https://ift.tt/2HMl5dL
Panik Corona, Austria Hentikan Semua Kereta Api dari Italia - Detiknews
"semua" - Google Berita
https://ift.tt/34ta3Di
Shoes Man Tutorial
Pos News Update
Meme Update
Korean Entertainment News
Japan News Update
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Panik Corona, Austria Hentikan Semua Kereta Api dari Italia - Detiknews"
Post a Comment