Search

Positif Corona di DIY Bertambah, Semua Kasus 'Impor' | Kesehatan - Gatra

Yogyakarta, Gatra.com - Pasien positif virus Corona Covid-19 di Daerah Istimewa Yogyakarta bertambah. Semua kasus positif Covid-19 di DIY adalah kasus ‘impor’ atau pasien punya riwayat dari luar DIY. 

Hal ini disampaikan Juru Bicara Pemda DIY untuk Penanganan Covid-19 Berty Murtiningsih saat memperbarui data pasien terkait Covid-19 hingga Selasa (24/3).

“Penambahan kasus satu positif hari. Kasus keenam, laki-laki, 52 tahun, alamat Jawa Timur. Masuk RS Sardjito tanggal 18 Maret 2020,” ujar Berty kepada media lewat pernyataan tertulis.

Menurut Berty, timnya tengah menelusuri lebih lanjut riwayat pasien tersebut. Namun ia menyatakan bahwa kasus positif Covid-19 DIY keenam ini karena paparan dari luar DIY. “Kasus impor. Pasien datang dari Jakarta,” kata dia.

Semua pasien positif Covid-19 di DIY memiliki riwayat perjalanan dari luar DIY. Kasus pertama, anak laki-laki tiga tahun, dan telah dinyatakan sembuh, usai dari Depok, Jawa Barat. Kasus kedua, dosen UGM yang telah meninggal dunia hari ini, usai perjalanan dari Jakarta.

Kasus ketiga, lelaki 60 tahun, usai menghadiri seminar antiriba di Bogor. Kasus keempat, lelaki 50 tahun, juga sehabis dari Jakarta. “Kondisi pasien Covid-19 kasus 3 dan 4 telah kami konfirmasi dalam kondisi stabil,” ujar Berty.

Kasus kelima, perempuan 30 tahun, memiliki riwayat dari Tangerang, Banten. “Saat ini kondisinya baik, masih batuk-pilek. Tidak demam,” jelas Kepala Bagian Hukum dan Humas RSUP Dr Sardjito Banu Hermawan.

Enam kasus positif Covid-19 tersebut termasuk 98 pasien dalam pengawasan (PDP) yang telah diperiksa di DIY hingga Selasa ini. Dari jumlah itu, 30 orang juga telah dinyatakan negatif. Adapun 62 orang masih dalam proses menunggu hasil tes laboratorium. Dua orang yang tengah menanti uji lab ini meninggal dunia.

PDP adalah pasien rumah sakit yang mengalami gejala pilek, batuk, dan demam serta memiliki riwayat dari wilayah terpapar Covid-19 atau kontak dengan pasien positif Covid-19. Jika belum memiliki gejala tersebut, tapi punya riwayat kontak atau ke daerah paparan, ia berstatus orang dalam pemantauan (ODP). Untuk menentukan positif atau negatif Covid-19, PDP harus menjalani tes laboratorium. 

Di sejumlah wilayah di DIY, jumlah ODP dan PDP meningkat. Dari 18 kecamatan di Kabupaten Gunungkidul, 7 PDP dan 264 ODP tersebar di 16 kecamatan. Hanya dua kecamatan yang bebas kasus Covid-19, yakni di Purwosari dan Girisubo. Jumlah ini meningkat dari 1 PDP dan 116 ODP pada Jumat (20/3) atau empat hari lalu. 

Di Kabupaten Bantul, ada 1 pasien positif Covid-19, 24 PDP, dan 130 ODP. Mereka tersebar di 16 dari 17 kecamatan--hanya di Kecamatan Sedayu yang belum ditemukan kasus Covid-19. Sehari sebelumnya jumlah PDP dan ODP ada 19 dan 82 orang


Editor: A. Hernawan


Let's block ads! (Why?)



"semua" - Google Berita
March 24, 2020 at 06:33PM
https://ift.tt/2WGFOrS

Positif Corona di DIY Bertambah, Semua Kasus 'Impor' | Kesehatan - Gatra
"semua" - Google Berita
https://ift.tt/34ta3Di
Shoes Man Tutorial
Pos News Update
Meme Update
Korean Entertainment News
Japan News Update

Bagikan Berita Ini

0 Response to "Positif Corona di DIY Bertambah, Semua Kasus 'Impor' | Kesehatan - Gatra"

Post a Comment

Powered by Blogger.