Search

Tak Semua Terjangkau Internet, Disdikpora Karangasem Siapkan Dua Opsi - Jawa Pos

AMLAPURA, BALI EXPRESS – Pemkab Karangasem akhirnya menyusul kebijakan pemerintah daerah lain memberlakukan proses pembelajaran di rumah selama 14 hari, terhitung sejak Senin (16/3). Hal ini juga menindaklanjuti Surat Edaran Pemprov Bali dan Kemendikbud RI agar semua jenjang satuan pendidikan menerapkan metode pembelajaran dalam jaringan (daring) atau online.

Kepala Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Karangasem Gusti Ngurah Kartika menjelaskan, metode pembelajaran melalui jaringan internet di rumah sudah disosialisasikan masing-masing sekolah kepada siswa. Namun proses pembelajaran ini tidak serta-merta bisa diterapkan secara mulus di semua wilayah Karangasem.

Sebab, secara geografis, ada pemukiman yang lokasinya berada di perbukitan. Seperti misalnya Kecamatan Kubu, Abang, hingga Karangasem bagian timur. Ada juga pemukiman yang jangkauan layanan internetnya belum maksimal. Jika metode belajar online dipaksakan, tentu program tak bisa berjalan.

Metode online disebut bisa dilaksanakan di wilayah perkotaan, atau pemukiman warga yang kualitas layanan internetnya baik. "Maka kami juga atur metode pembelajaran secara offline atau tidak menggunakan internet," kata Ngurah Kartika, Senin (16/3).

Kartika menerangkan, tiap sekolah sudah menyiapkan bahan ajar. Bagi sekolah yang bisa menerapkan metode online, masing-masing guru dan siswa bisa memanfaatkan media sosial WhatsApp (WA) untuk membuat grup belajar. Nantinya guru bisa memberikan materi ajar kepada siswa dan berdiskusi. Bahkan penilaian bisa dilakukan secara periodik.

Sedangkan bagi sekolah yang layanan internetnya kurang maksimal, masing-masing sekolah diberikan kebebasan menentukan metode belajarnya sendiri, misalnya memberikan materi dan tugas secara periodik dan melakukan penilaian terjadwal. "Kami berikan kebebasan sekolah menentukan metodenya, disesuaikan dengan kondisi daerah masing-masing," imbuhnya.

Pihaknya yakin, kepala satuan pendidikan, koordinator wilayah, pengawas, hingga tenaga pendidik bisa memastikan pembelajaran di rumah berjalan baik. "Kami perintahkan semua kepala sekolah melaporkan hasilnya berkala," kata pejabat asal Sidemen itu.

Bupati Karangasem I Gusti Ayu Mas Sumatri, dalam jumpa pers Senin (16/3) mengatakan, selama siswa dirumahkan, orang tua dimohon turut mengawasi putra-putrinya. Termasuk memberikan pemahaman yang baik tentang cara mencegah Covid-19.

"Anak-anak diharapkan bisa manfaatkan waktu ini untuk lebih banyak bersama keluarga di rumah. Hindari bepergian ke tempat-tempat keramaian yang berpotensi menyebarkan virus Covid -19," tegas Mas Sumatri.

(bx/aka/man/JPR)

Let's block ads! (Why?)



"semua" - Google Berita
March 16, 2020 at 09:56PM
https://ift.tt/39RgSSl

Tak Semua Terjangkau Internet, Disdikpora Karangasem Siapkan Dua Opsi - Jawa Pos
"semua" - Google Berita
https://ift.tt/34ta3Di
Shoes Man Tutorial
Pos News Update
Meme Update
Korean Entertainment News
Japan News Update

Bagikan Berita Ini

Related Posts :

0 Response to "Tak Semua Terjangkau Internet, Disdikpora Karangasem Siapkan Dua Opsi - Jawa Pos"

Post a Comment

Powered by Blogger.